JEMBER - Fluktuasi harga sembako dipasaran, menjadi keresahan tersendiri bagi masyarakat, seperti yang terjadi pada kenaikan harga minyak goreng.
Hal ini menjadi tugas tersendiri bagi satuan kewilayahan, dalam memantau stabilitas harga sembako terutama minyak goreng, termasuk yang dilakukan oleh Koramil 0824/27 Jombang yang memantau harga minyak goreng dipasaran.
Pemantauan dilakukan oleh Serda Sularto Babinsa Desa Ampelrejo Kecamatan Jombang Kabupaten Jember, baik di kios-kios pasar maupun di kelontong, diantaranya di toko Suryati Dusun Krajan Desa Ampelrejo. Pada Jum'at 22/07/2022.
Dari hasil pemantauan harga minyak goreng curah dipasaran masih relatif normal, berkisar antara Rp.14.000 - 15.500 /Kilogram.
Danramil 0824/27 Jombang Kapten Inf Agus Suhartoyo, saat kami wawancarai menyampaikan, bahwa diwilayah kecamatan Jombang untuk kondisi harga pasaran masih relatif stabil hingga saat ini, namun terus kita lakukan pemantauan.
Kita juga melakukan penyelidikan terhadap pasokan dan agen pemasok, sehingga tidak bermain stock dan menghambat kebutuhan masyarakat, yang bertujuan untuk menaikan harga. Ini yang harus kita cegah. Jelas Danramil.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, dalam konfirmasinya menyatakan, bahwa tugas pokok kita adalah tugas pokok TNI, yaitu membantu pemerintah, termasuk dalam menjaga stabilitas harga sembako.
Permasalahan kenaikan minyak goreng ini memang menjadi atensi pimpinan untuk melakukan pemantauan, sehingga kita pun selaku komando kewilayahan terus melakukan pemantauan dalam menjaga stabilitas harga dipasaran..jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)